Bulan menindih atap langitKetika ayat-ayat tumpah di atas sajadahPeluh membasah tubuhMenumpuk kesah…resah
Tak ada kata dalam benakKetika alun takbir menyibak fajarTapi, tubuh ini tak mampu beranjakHanya diam, membentang jarak
Aku lukis saja subuh yang lusuh ituHingga mentari tak terbit esok pagi
Bulan tak lagi menindih atap langitAyat-ayat pun tak tumpah di atas sajadah
Ke mana tangis itu?Ke mana peluh itu?